Björk live in concert ( the Volta tour ) - Tennis indoor Senayan

Oleh-oleh dari nonton konser Björk di Tennis indoor Senayan semalam :

“Björk I LOVE YOU”, puluhan kali bersahutan kudengar dari para penonton…termasuk aku juga yg meneriakkan kalimat itu. Bagiku Björk sangat fantastis, belum ada penyanyi cewek lain yg mampu menyamai musikalitasnya. Björk has been ordinate by peoples around the world as a brilliant musician. I think she is an artist in a different genre of music, she is just terrific for the originality of her musicianship which stands above all else. And she expresses her own music, voice and develops her own sound. For me Björk is also unique, I mean unique because she look quite frankly seems more Eurasian than Nordic. And the music and sounds that she produced is also unique, when she sing or release the album, peoples would be recognized that is Bjork. Aku sudah kehabisan kata-kata pujian untuk menggambarkan kejeniusan Björk dlm bermusik.

Hari selasa 12 februari, sejak pukul 14:30 aku sudah berangkat memacu mobil dari Bandung ke Jakarta, langsung menuju Lap Tennis indoor Senayan ( tempat berlangsungnya konser “The Tour – Björk. Aku tiba di Jakarta ( di Senayan ) pukul 16:30. Nongkrong dulu sebentar diluar Tennis indoor. Eh,…aku ketemu sama temen-temenku ( anak-anak Desain & Seni ITB ); Rangga, Reggie, Radi dkk. Ternyata mereka mau nonton juga, dan kami semua pegang tiket festival. Dan aku sengaja beli tiket festival meskipun harganya lebih mahal dibanding tiket tribun, Karena pemegang tiket festival posisinya berada persis didepan panggung. Sekitar pukul enam kurang kami segera masuk ke dalam gedung konser. Ada 3 kali gate yg harus di lewati, yg pertama pemeriksaan tiket, gate kedua dan ketiga pemeriksaan bawaan yang di bawa oleh penonton. Mereka tidak mengizinkan membawa benda tajam, rokok, makanan dan minuman, kamera, kamera video, bahkan kamera handphone harus dimatikan. Aku terpaksa menyimpan video camcorderku dimobil. Tapi aku tetap membawa camera digitalku, camera digital kusimpan di dalam kaos kaki. Dan Alhamdulillah aku bisa lolos masuk tanpa ketahuan ada camera yg kusimpan dikaos kaki. Dan di dalam kami langsung mengambil tempat di paling depan ( aku sengaja mengambil di bagian frontrow, persis didepan panggung ).

Konser dimulai pada waktu pukul hampir jam 20:30 wib, ngaret 30 menit. Penonton yg membludak sudah nggak sabar. Dan ketika iring-iringan additional musicians ( yg dibawa khusus dari Iceland ) pengiring Bjork memasuki panggung, penonton langsung histeris. Dan setelah itu diikuti Bjork memasuki panggung. Penonton semakin menjerit histeris. Bjork mengenakan pakaian yg dilihat seperti terbuat dari foil silver dg corak-corak merah metalik, kostum tsb seperti kostum angsa putih yg pernah dia pakai itu, kemudian kaki ditutup stocking yg juga berwarna glitter silver dan tanpa memakai sepatu. Kemudian didukung oleh peralatan programming, mixing devices yg canggih dan touchscreen.

Bjork membuka konser dengan lagu “Earth intruders” ( dari albumnya Volta ), penonton langsung histeris. Para penonton meneriakkan “Björk I Love you”. Kemudian selanjut lagu-lagu yang sangat familiar di telinga, diantaranya adalah lagu favorit ku “Joga”, “Hyperballad”, “Bachelorette”, “All is full of love”, “Hunter”, “Hidden place”, “Pagan Poetry”, "Army of me" dan lainnya. Tapi sayang banget Bjork nggak menyanyikan “Cocoon”, “Aurora”, atau instrument music box “Frosti”. Kemudian dia juga menyanyikan beberapa lagu dari album Medulla dan Volta. Seingatku ada lebih kurang 18 lagu yang dibawakan. Kemudian tata panggung beserta ornament-ornamen di dalamnya sangat mencerminkan album “Volta”, ada nuansa / milieu tentang dunia circus / sirkus, clowns / badut dan di mix dengan techno serta biological science. Kemudian yg membuat penonton histeris, ketika di tengah menyanyikan lagu bjork menembakkan tali-tali berwarna putih dari telapak tangannya, persis seperti spiderman menembakkan jaring laba-laba dari telapak tangan. Sebuah aksi panggung yang tidak diduga oleh para penonton.

Konser selesai sekitar pukul 23:00 wib. Dan tak lupa pula aku membeli 3 buah kaos merchandise Bjork yang dijual di luar gedung konser. Pada pukul 24:00 wib aku pulang ke Bandung, dan tiba di Bandung pukul 02:00 wib. Aduuhhh….capek